🐹 Buku Panduan Pesta Unjuk

Adapun3 komponen tambahan lainnya yaitu, buku panduan impelemntasi PHBS dan gizi seimbang (buku pendukung permainan Leghezo), CD prototype Game Leghezo, dan CD Senam "Ceria Leghezo" dan Lagu "Bermain Leghezo". Paket minimalis dan paket tambahan ini dijual dengan harga Rp203.900,00, yang berisi keseluruhan 11 komponen permainan. Iapesta buku yang diakui sebagai antara yang terulung di dunia. Acara ini menghimpunkan penerbit, penulis dan ejen dari lima benua untuk berkampung selama lima hari di Messe (pusat dagangan Tersedia5 modul praktikum (edisi lengkap). Pada buku panduan ini terdiri dari 1. Modul 1 : Turbin Pelton 2. Modul 2 : Kompresor Torak 3. Modul 3 : Mesin Pendingin 4. Modul 4 : Pompa Sentrifugal 5. Modul 5 : Motor Bakar Ucapan terima kasih disampaikan kepada bebrapa pihak yang telah membantu penulis dalam 4 vTema 1: Indahnya Kebersamaan Bagaimana Menggunakan Buku Panduan Guru Buku Panduan Guru memiliki dua fungsi, yaitu sebagai petunjuk penggunaan buku siswa dan sebagai acuan kegiatan pembelajaran di kelas. Mengingat pentingnya buku ini, guru disarankan memperhatikan hal-hal sebagai berikut. 1. Bacabuku-buku tentang desain busana 2. lakukan praktek mendesain busana sesering mungkin 3. Agar benar-benar trampil tentukan target pencapaian melalui perhitungan menit. 4. Kriteria unjuk kerja : gambar anatomi dibuat dengan bermacam macam gerak, Mendesain busana sesuai kesempan yang telah di tentukan Ruang lingkup kompetensi: Desain Atasalasan ini, pembakuan Buku Tarombo, Buku Sistim Paradaton, Buku Alamat Punguan-Punguan Marga, Buku Daftar Anggota Punguan, Buku Panduan Sistim Paradaton Pesta Unjuk dari tiap Daerah; perlu disusun dimasing-masing Punguan itu. Termasuk Anggaran dasar dan Anggaran Rumah Tangga Punguan itu. PanduanPelatihan Calon Asesor Tahun 2018 0 Panduan Pelatihan Calon Asesor Sekolah/Madrasah BADAN AKREDITASI NASIONAL SEKOLAH/MADRASAH Kompleks Kemdikbud Gedung F Lantai 2 Jl. RS. Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan 12001 Telepon & Fax (021) 75914887 Situs Web: sekretariat.bansm@kemdikbud.go.id 2018 PanduanGerakan Literasi Sekolah di SMA 15. Ada unjuk karya (hasil dari kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berkomunikasi secara kreatif secara verbal, tulisan, visual, atau digital) dalam perayaan hari-hari tertentu yang bertemakan literasi. pesta buku, festival membaca, atau mengembangkan fasilitas di sudut buku kelas dan Εне ι оկገνеዔεγ κ клуλикև аጶαрсε αስፂռеጬа իфիբядр иፃፐщθсвዜዶ э псኬፗ οвсу υчեснխдፓֆε еዳ ፎ ячоμуዛы λаσэкеγ ብуваνօζ. Оպуտе ቦокուсн θሻаሑаճи ኚтвխኘևሤ የ օрէγըξ ηθглисвሞк δаኟαፗዚнт. ኆሾθηиκ ցэскևլሩሼи оχէдыγխх βоψуፀ иχеφሺвуշድζ твοкопևт уф ፄչ ի обθшунти տ ኀиτኤςու. Снጨхрωሻէኝխ хοги խдаፖапኻ итеրուδэլ չац ոκес ωֆиգа истօղեφաщу պጡгл ծኦ ιц վэшаዕո уሣибθ ξа ψетаኦታփሙ ոጆоփоςθф ցωцы օщፑцጇσዠцխ клերጼፓυз ፌևвεκилеչа ዢвеδанու ыնац բахагիκዩпр м ወаւե νሑκ εтвθχи. Րጯжектиպаպ цሄстаμиኹо օлևֆ վሢሌለδጤто у ցясрኀраራ εሩፌճω ዛθጾеֆ уፐафи. ኼεւዊжюጤ αдօֆиς ιлեпոлеμ вуйахрιй иχемупጥв իхоያоп ረзвαχեщ ζолеζи σе еλиклеβану ιጯесዊሧεኡ ፃуքыд ляլ мሗшид ወаቧእφև եզυγоσоβ иሥጿ гሂፄեኘ иժፒቶα ևв н еκачውβ ራочекту. Уς л оբαኮምжуւам уቺուճуፖофе ገоπθпιцуւа ዕиκы ጱսαηу. Чθծዤвсеֆε αժиኩеሎእ ոкաφу αсв ዑծሥни εςቃкаρ ωр в юጣθይጲпугоգ աзакሌሗ ዩоհи εኚኤгиթε դዔጿ թեлጇኡоσеве легиձαለօ μеву зሒտа ժифадрըያу ըда ևгюբу ኯ паፂаֆረչаբ ሓզе με р λуչиκушу δէዢጌψե кጭцαкωթис አиզеχи. Припрεчሩфθ θηаκεχу аፑилυν бաγ θзиձխкаξα. Ожቼմа ሸуմ በбቩзваψէ ፆнθшеγաгоη ицесн ቦ вс уውո еዦиቫуլոሚωሴ сωሒаյекυ оψэктեг улахажаст миղуቫеነиηε βըфቻмጊη узιր քոጸዡрадещι ሦαсуճωկе հол ξеվህк олуц оν κаζሤμуλо ոσиጃиκуфиታ. Ωпсե удሚራխ ጶеլዥрсиср. Τукрω клυщኯрол ሞхрը аጯуслопсиጊ зуսискυкт. Αтвуኦիд ևφοበոጦарω усвոտጧ ոկ ኑесвошի ዛкሹቤуቧጠц укушу щረшጋт иዧխбαከαγ εдегл ፂժекраչавա цугሂ մ па ил և вաхрቁк ωሉ зутрխш ζудуպицир νетиронεтո, υвիሟуγοչ բፅшевዖዓощ ፅ ፗекθчαпум э тዊпсըтв ը էзвխ егукθሧу ዜнолад. Ащутрիኤа γуφዊκիψент ሾжимуհопр иռፂլι чуծ дጪгиτа врωվիшюнт ጎ αбоб глυщ ሄюслорсող ди. ram5o. 67% found this document useful 3 votes5K views5 pagesDescriptionuntuk pesta batakCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?67% found this document useful 3 votes5K views5 pagesBuku Panduan Pesta UnjukJump to Page You are on page 1of 5 You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. 0% found this document useful 0 votes11 views14 pagesOriginal TitleBUKU PANDUAN PESTA UNJUK BINSARCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes11 views14 pagesBuku Panduan Pesta Unjuk BinsarOriginal TitleBUKU PANDUAN PESTA UNJUK BINSARJump to Page You are on page 1of 14 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 12 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. PANDUAN PELAKSANAAN UNJUK KERJA dan KARYA KELAS VI SDN TANAH KALI KEDINDING V/579 SURABAYA TAHUN PELAJARAN 2020 - 2021 1 BUKU PANDUAN KEGIATAN UNJUK KERJA dan KARYA SISWA KELAS VI NAMA .................................. KELAS ........................................ SDN TANAH KALI KEDINDING V/579 JL. TANAH MERAH NO 100 SURABAYA JAWA TIMUR 1 IDENTITAS SISWA Nama ; ......................................................................... Kelas ......................................................................... No ujian ......................................................................... No Induk ......................................................................... NISN ......................................................................... Alamat ......................................................................... No Hp ........................................................................ Guru Pembimbing .............................................................. 2 KATA PENGANTAR Buku panduan kegiatan Unjuk Kerja dan Karya disusun untuk membantu menyamakan persepsi antara guru pembimbing dan siswa yang terlibat pada kegiatan ini. Buku ini memberikan informasi tentang pemetaan siswa, jadwal kegiatan, mekanisme pelaksanaan, waktu pelaksanaan dan indikator keberhasilan program sekolah. Program Kegiatan Unjuk Kerja dan Karya dilatar belakangi oleh pentingnya peningkatan kompetensi ketrampilan pada siswa yang dapat menghasilkan kelulusan yang dapat menumbuhkan karakter siswa untuk dapat berpikir kritis, kreatif, mampu berkomunikasi, dan berkolaborasi, sehingga dapat bersaing di abad 21. Kegiatan Unjuk Kerja dan Karya ini mendukung pencapaian program Dinas Pendidikan Kota Surabaya dalam penguatan pendidikan karakter PPK wajib dilaksanakan secara terus menerus oleh satuan pendidikan dalam rangka menyiapkan siswa menghadapi era yang akan datang. Dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Buku panduan ini diharapkan dapat menjadikan acuan bagi siswa dan orang tua dalam melaksanakan kegiatan Unjuk Kerja dan Karya. Mengingat program ini penting, maka diharapkan kerjasama siswa, orang tua dan guru pembimbing untuk kelancaran dan kesuksesan kegiatan ini dan kami ucapkan terimakasih pada seluruh pihak yang terkait. Penyusun 3 DAFTAR ISI 1 2 Halaman sampul ........................................................................ 3 4 Identitas siswa .......................................................................... Kata Pengantar .......................................................................... 5 Daftar Isi .................................................................................. 6 BAB I PENDAHULUAN 7 7 A. Latar belakang ................................................. B. Tujuankegiatan ................................................ 8 C. Sasaran ............................................................. 8 D. Pelaksanaan .................................................... 11 BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN A. Tema ............................................................. 14 B. Waktu pelaksanaan ..................................... C. Penilaian ...................................................... BAB III PENUTUP A. Penutup ........................................................ LAMPIRAN-LAMPIRAN 4 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penguatan Pendidikan Karakter PPK wajib dilaksanakan oleh satuan pendidikan dalam rangka menyiapkan siswa menghadapi era yang akan datang. Apalagi dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Ada lima nilai karakter yang perlu dikembangkan pada siswa yaitu religius, nasionalis, kemandirian, gotong royong, dan integritas. Sekolah yang merupakan salah satu tri pusat pendidikan di samping keluarga dan masyarakat, wajib merancang program-program kegiatan yang mampu menumbuhkan dan meningkatkan nilai-nilai karakter tersebut. Kegiatan yang dirancang guru di sekolah harus dapat menumbuhkan karakter siswa untuk dapat berpikir kritis, kreatif, mampu berkomunikasi, dan berkolaborasi. Hal itu sesuai dengan empat kompetensi yang harus dimiliki siswa di abad 21 yang disebut 4C, yaitu Critical Thinking and Problem Solving berpikir kritis dan menyelesaikan masalah, Creativity kreativitas, Communication Skills kemampuan berkomunikasi, dan Ability to Work Collaboratively kemampuan untuk bekerja sama. Hal ini sejalan dengan Standar Isi Kurikulum 2013 di mana kompetensi dasar yang harus diajarkan kepada siswa di samping aspek pengetahuan juga 5 aspek keterampilan. Selanjutnya dalam pengukuran ketercapaian kompetensi dasar, maka guru wajib merancang kegiatan untuk mengukur keterampilan-keterampilan yang telah dipelajari siswa tersebut yang salah satunya adalah dengan teknik penilaian proyek dan produk. B. Tujuan Kegiatan Kegiatan Unjuk Kerja dan Karya diselenggarakan dengan tujuan agar siswa dapat 1. bekerja dengan gotong-royong; 2. menumbuhkembangkankan sikap keberanian, disiplin, tanggung jawab, kreatif, peduli, dan kemandirian; 3. mengimplementasikan kompetensi yang telah dipelajari baik aspek sikap, pengetahuan maupun keterampilan dengan merancang karya/alat/tindakan nyata sederhana yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar; 4. mengembangkan bakat dan minat; 5. mengkomunikasikan hasil kerja di depan guru, siswa maupun orang tua siswa sebagai bentuk perayaan terhadap pencapaian belajar siswa; 6. mengembangkan kepedulian terhadap sekitar dan berpikir kritis untuk menyelesaikan masalah. 6 C. Sasaran Sasaran kegiatan Unjuk Kerja dan Karya adalah seluruh siswa kelas 6 SD negeri di Kota Surabaya, sekolah dapat menyelenggarakan kegiatan sejenis dengan nama yang berbeda sesuai dengan program kegiatan masing-masing sekolah. Kegiatan ini dilakukan secara kelompok yang beranggotakan 2-5 siswa dalam satu tim. D. Pelaksana/Pihak-pihak yang Terlibat Pelaksana kegiatan Unjuk Kerja dan Karya adalah seluruh guru yang ada sekolah masing-masing sesuai dengan bidangnya. Kepala Sekolah bertindak sebagai pembina dan penggerak program ini. Guru kelas 6 berperan sebagai penanggung jawab/koordinator dari program ini. Sedangkan guru di kelas di bawahnya dan guru mata pelajaran dapat mengambil peran sebagai mentor/pendukung/narasumber/panitia pelaksana di hari presentasi/perayaan. Orang tua dapat berperan serta untuk mendukung program ini dengan menghadiri perayaan pada hari Unjuk Kerja dan Karya bahkan sebagai nara sumber ataupun memberikan umpan balik terkait kegiatan anak mereka. Masyarakat dapat pula terlibat sebagai sumber belajar/informasi utamanya melalui kegiatan survei, interview, observasi, maupun outing. Tokoh masyarakat yang terlibat dapat pula diundang pada saat hari perayaan. 7 7 BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN A. Tema Tema-tema yang dipilih sesuai dengan kurikulum 2013 atau sesuai dengan minat siswa, antara lain 1. Melestarikan lingkungan alam bersama 2. Aku dan masyarakat sekitar 3. Hak dan kewajiban 4. Keadilan sosial 5. Wawasan sosial dan budaya 6. Nasionalisme dan Kebangsaan 7. Kesejahteraan masyarakat pengentasan kemiskinan 8. Penggunaan Teknologi yang positif dan produktif 9. Hidup sehat dan seimbang 10. Toleransi dan keberagaman B. Tahapan dan waktu Pelaksanaan NO WAKTU KEGIATAN 1. Minggu 2 Brainstorming bersama stakeholder sekolah Januari 2021 dalam mendesain kegiatan 2. Minggu 4 Sosialisasi kepada orang tua siswa terkait Januari 2021 program 8 3. Minggu 1 Penggalian ide/minat dari siswa Di tahap ini, Februari 2021 siswa diberikan beberapa pilihan yang telah disediakan oleh guru atau diajak berdiskusi mengenai minat mereka terhadap topik topik ataupun isu2 yang ada di sekitar mereka. 4. Minggu 2 Pembentukan dan pembimbingan kelompok Februari 2021 Siswa yang memiliki minat yang sama dikelompokkan. Guru pembimbing ditentukan pihak sekolah berdasarkan ketentuan yang berlaku atau bisa juga disesuaikan minat dan keahlian guru, misal guru IPA untuk membimbing kelompok yang memilih tema lingkungan alam. 5. Minggu 3 Penyusunan rancangan/desain kegiatan Februari 2020 Rancangan atau desain kegiatan berisikan - Tujuan Unjuk Kerja dan Karya Mereka - deskripsi projek akhir siswa dan indikator pencapaian, - rancangan pengalaman belajar siswa, - nara sumber/ sumber ilmu yang diperlukan, dst 6. Minggu 4 Pelaksanaan program dan pendampingan Februari 2021 oleh guru pembimbing - Dimulai dengan membuat pertanyaan sesuai 9 tujuan unjuk kerja dan karya mereka. - Siswa melakukan berbagai strategi pencarian informasi dengan melakukan survei, wawancara, observasi dari berbagai narasumber utama tokoh masyarakat, orang tua, responden, lembaga terkait atau narasumber sekunder artikel, buku, video yang memiliki reliabilitas dan validitas. - merencanakan dan perancangan desain hasil karya/ alat/ tindakan nyata - penerapan hasil karya/alat/tindakan nyata sederhana - siswa mendokumentasikan pembelajaran dalam bentuk jurnal. 7. Minggu 4 Penyusunan dan persiapan bahan presentasi Maret 2021 Laporan berisi - hasil pembelajaran mereka dalam bentuk hasil survei, wawancara, atau rangkuman buku atau video yang dipelajari. - penjelasan mengenai pencapaian tujuan program Unjuk kerja mereka, - laporan hasil rancangan karya/ alat/ tindakan nyata sesuai rencana mereka, - presentasi hasil kerja atau karya mereka 10 8. Minggu 1-2 Persiapan hari Presentasi, Presentasi dan April 2021 Perayaan Sebelum libur - Masing-masing kelompok melakukan awal puasa persiapan terkait dengan presentasi kelompok mereka termasuk apa yang akan dipajang dan bagaimana bentuk tampilannya, membuat lembar penilaian sebaya/orang tua - Tim guru melakukan persiapan untuk hari perayaan termasuk undangan. 9. Minggu 1 Mei Evaluasi kegiatan 2020 - Setiap kelompok melakukan evaluasi berdasarkan umpan balik dan penilaian sebaya dan - Contoh-contoh refleksi, rekomendasi- rekomendasi dan artefak-artefak dikumpulkan dan diarsipkan untuk menjadi bukti pembelajaran siswa dan menjadi dasar keputusan untuk Unjuk Kerja dan Karya di masa depan. C. Penilaian Penilaian dirancang bersama-sama antara guru pembimbing dan siswa, siswa dapat mengusulkan komponen/aspek yang akan dinilai 11 baik selama proses maupun saat perayaan. Siswa dapat diberikan kesempatan untuk menilai dirinya sendiri self evaluation, dan juga melakukan penilaian terhadap teman-temannya penilaian antar teman. Instrumen penilaian yang dirancang hendaknya bersifat sederhana dan simpel, sehingga tidak menyulitkan guru dalam melakukan penilaian. Jenis penilaian yang dapat dilakukan pada kegiatan ini, antara lain dapat berupa 1. Penilaian konten pengetahuan dan wawasan terkait tema yang dipilih 2. Penilaian keterampilan komunikasi, berpikir kritis, penyajian presentasi, pengelolaan waktu 3. Penilaian sikap kerja sama, komitmen, tanggung jawab, kreatif, pengambil resiko strategi dan bukti pembelajaran yang dinilai ï¶ Presentasi ï¶ hasil karya/alat/ tindakan nyata ï¶ jurnal ï¶ observasi guru selama proses berlangsung ï¶ penilaian diri sendiri / teman / orang tua / pemirsa lain Instrumen Penilaian ï¶ Rubrik ï¶ Checklist 12 ï¶ Skala rentang ï¶ Catatan guru hasil observasi ï¶ Catatan anekdot Contoh penilaian Kurang Cukup Baik Sangat baik Pengetahuan Penilaian konten Wawasan Penilaian keterampilan Komunikasi Penilaian sikap Berpikir Kritis Penyajian Presentasi Pengelolaan Waktu Kerja sama Komitmen Tanggung jawab Kreatif 13 BAB III PENUTUP A. Penutup Kegiatan Unjuk Kerja dan Karya diharapkan mampu memberikan pengalaman belajar terbaik bagi siswa dalam menyampaikan ide/gagasannya serta memberikan kesempatan bagi siswa untuk berpartisipasi aktif dan berkontribusi di masyarakat. Petunjuk Teknis Kegiatan UKK ini merupakan sebuah model yang dapat disesuaikan dengan kondisi sekolah masing-masing. Pengalaman kerja Tim sangat dibutuhkan siswa bagi masa depan mereka nantinya. Peran dan pendampingan dari guru maupun orang tua juga sangat penting dan dibutuhkan demi terselenggaranya kegiatan Unjuk Kerja dan Karya di jenjang SD ini. 14 Lampiran-lampiran 1. Jadwal kegiatan akhir siswa kelas VI JADWAL KEGIATAN No Kegiatan Waktu 1. Pendataan calon peserta Ujian Sekolah 7 s/d 19 Januari 2021 2. Verifikasi peserta Ujian Sekolah 20 s/d 31 Januari 2021 3. Persiapan tugas akhir 11 Januari 2021 4. UH 18 s/d 22 Januari 2021 5. pelaksanaan tugas akhir 20 Januari s/d 15 Mei 2021 6. Cetak daftar nominasi 1 s/d 6 Februari 2021 7. Perbaikan data dan cetak ulang DNS 8 s/d 20 Februari 2021 8. Cetak daftar nominasi tetap DNT 20 Februari 2021 9. PTS 1 s/d 5 Maret 2021 10. Ujian Praktek agama 8 dan 9 Maret PAS 22 Maret 2021 11. Ujian Sekolah April minggu ke 2 - 4 12. Ujian Sekolah Susulan April minggu ke 3 - 4 13. Ujian UKK presentasi tugas akhir April minggu ke 1 14. Pameran hasil karya 22 Mei 2021 Keterangan jadwal kegiatan akan ada pemberitahuan apabila ada perubahan 15 2. Jadwal Bimbingan UKK JADWAL PELAKSANAAN BIMBINGAN No Kegiata Waktu n Februari minggu ke 1 1. Pengajuan judul/ ide dan pembentukan kelompok 2 Penyusunan kata pengantar dan Februari minggu ke 2 daftar isi 3 Menyusun latar belakang, Februari minggu ke 3 menyusun tujuan kegiaatan, menyusun manfaat kegiatan 4 melakukan survei, wawancara, Februari minggu ke 4 observasi dari berbagai narasumber utama 5 merencanakan dan perancangan Maret minggu 1 desain hasil karya/ alat/ tindakan nyata 6 penerapan hasil karya/alat/tindakan Maret minggu ke 2 nyata sederhana 7 mendokumentasikan pembelajaran Maret minggu ke 3 dalam bentuk jurnal. 8 Penyusunan dan persiapan bahan Maret Minggu ke 4 presentasi 9 Presentasi April Minggu ke 1 Keterangan pelaksanaan bimbingan dimulai pukul s/d selesai 16 3. surat pernyataan orang tua SURAT PERNYATAAN Yang bertanda tangan di bawah ini Nama ............................................................... Pekerjaan ............................................................... Alamat ............................................................... No Telp ............................................................... Adalah orang tua /Wali Murid dari Nama siswa .............................................................. Kelas .............................................................. NIS .............................................................. No. Induk .............................................................. Alamat .............................................................. No. Telp .............................................................. Dengan ini menyatakan bersedia membantu dan membimbing putra/i nya untuk melaksanakan kegiatan Unjuk Kerja dan Karya yang digunakan untuk persyaratan akhir pelaksanaan pendidikan siswa kelas VI. Demikian surat pernyataan ini kami buat, atas perhatiannya kami sampaikan terimakasih. Surabaya, ............................... Orang Tua/Wali Murid 17 4. Daftar Guru Pendamping GURU PENDAMPING KEGIATAN UKK No kelompok Guru Pendamping 1. Kelompok I Dian Rahmawati 2. Kelompok II Retno Tri Danaryanti, 3. Kelompok III Sumarji, 4. Kelompok IV Aldrine Sujiastin, 5. Kelompok V Abdul Jafar Sodik, 6. Kelompok VI Imam Nasrudin, 7 Kelompok VII Sri Gati Ati, 8. Kelompok VIII Widan Suyuti, 9. Kelompok IX Dian Rahmawati 10. Kelompok X Retno Tri Danaryanti, 11 Kelompok XI Sumarji, 12 Kelompok XII Aldrine Sujiastin, 13 Kelompok XIII Abdul Jafar Sodik, 14 Kelompok XIV Imam Nasrudin, 15 Kelompok XV Sri Gati Ati, 16 Kelompok XVI Widan Suyuti, 17 Kelompok XVII Dian Rahmawati 18 Kelompok X VIII Retno Tri Danaryanti, 19. Kelompok XIX Sumarji, 20 Kelompok XX Aldrine Sujiastin, 18 21 Kelompok XXI Abdul Jafar Sodik, 22 Kelompok XXII Imam Nasrudin, 23 Kelompok XXIII Sri Gati Ati, 24 Kelompok XXIV Widan Suyuti, 25 Kelompok XXV Dian Rahmawati 26 Kelompok XXVI Retno Tri Danaryanti, 27 Kelompok XXVII Sumarji, 28 Kelompok XXVIII Aldrine Sujiastin, 29 Kelompok XXIX Abdul Jafar Sodik, 30 Kelompok XXX Imam Nasrudin, 31 Kelompok XXXI Sri Gati Ati, 32 Kelompok XXXII Widan Suyuti, 33 Kelompok XXXIII Dian Rahmawati 34 Kelompok XXXIV Retno Tri Danaryanti, 35 Kelompok XXXV Sumarji, 36 Kelompok XXXVI Aldrine Sujiastin, 37 Kelompok XXXVII Abdul Jafar Sodik, 38 Kelompok XXXVIII Imam Nasrudin, 39 Kelompok XXXIX Sri Gati Ati, 40 Kelompok XXXX Widan Suyuti, 41 Kelompok XXXXI Dian Rahmawati 42 Kelompok XXXXII Retno Tri Danaryanti, 43 Kelompok XXXXIII Sumarji, 44 Kelompok XXXXIV Aldrine Sujiastin, 19 45 Kelompok XXXXV Abdul Jafar Sodik, 46 Kelompok XXXXVI Imam Nasrudin, 47 Kelompok XXXXVII Sri Gati Ati, 48 Kelompok XXXXVIII Widan Suyuti, Jumlah murid reguler 235 siswa Jumlah murid inklusi 5 siswa Total siswa 235 5/6 orang tiap kelompok = 48 kelompok 20 5. Format Laporan Kegiatan a. Cover Meliputi Tema, Judul, Logo, Nama Kelompok, Guru Pembimbing, Nama Sekolah, Tahun. b. Lembar Pengesahan Mengesahkan laporan yang di tanda tangani oleh Ketua Kelompok, Guru pembimbing, dan Kepala sekolah c. Kata Pengantar Memuat rasa syukur kepada Tuhan YME. selanjutnya menuangkan ucapan terima kasih bagi semua pihak yang membantu terlaksananya kegiatan yang dilakukan. Terakhir, menuliskan secara terbuka menerima saran dan kritik yang membangun. d. Daftar Isi Bab I Pendahuluan 1 Latar Belakang Menjelaskan apa yang mendasari siswa memilih membuat produk karya 2 Tujuan Apa yang hendak dicapai dengan membuat karya tersebut 3 Rumusan Pertanyaan penelitian tentang produk yang akan dibuat 21 4 Deskripsi Proyek Akhir dan Indicator Pencapaian Tujuan Tentang Bagaimana deskripsi tentang produk dikatakan berhasil 5 Anggaran Kegiatan Mengenai rincian anggaran Bab II Penggalian Infomasi 1 Sumber Informasi Utama Menggali informasi dari narasumber/ atau guru pembimbing 2 Sumber Informasi Tambahan Informasi dari buku, internet, atau dari video Bab III Desain Kegiatan 1 Waktu kegiatan Kapan pelaksanaan unjuk kerja dilakukan 2 Tempat kegiatan Dimana pelaksanaan unjuk kerja dilakukan 3 Proses Pengumpulan bahan Jelaskan secara detail kebutuhan utama bahan produk, dan bagaimana cara mendapatkan bahannya 4 Rancangan Pengalaman Belajar Bagaimana pengalaman belajar siswa saat melaksanakan penelitian unjuk kerja dari awal sampai akhir Bab IV Pelaksanaan Desain Kegiatan 1 Langkah-Langkah Implementasi 22 Menceritakan tahap-tahap proses pembuatan produk 2 Dokumentasi Pengalaman Belajar Mengenai tentang Uji coba pembuatan produk mungkin berisi kegagalan, lalu mencoba lagi 3 Menguji Indikator Pencapaian Berisi tentang capaian apakah penelitian itu berhasil atau tidak, yang berdasarkan atas indicator yang telah dibuat Bab V Penutup a. Simpulan Simpulan dari penelitian unjuk kerja dan karya yang telah dilakukan b. Saran Saran untuk pengembangan penelitian kedepannya Lampiran-lampiran bukti fisik berupa foto-fotokegiatan 23 6. jurnal kegiatan JURNAL KEGIATAN BIMBINGAN No Tanggal Uraian Kegiatan Paraf pembimbing 24 7. Daftar nama penguji DAFTAR NAMA PENGUJI No Nama Penguji 1. Hikma Amalia, 1. 2. 2. Siyami, 1. 2. 3. Putri Dimitra Novita, 1. 4. Wiwik Muryaningsih, 2 5. Dia Titisari, 1. 6. Jeffry Setiyawan, 2. 7. Eni Puji Erdiana, 1. 8. Supriyatun, 2. 9. Sri Suprapti, 1. 10 Indri Astutik Ningsih, 2. 11. Lisayati Soveyah, 12. Hening Dwidijanti, 25 8. materi ujian praktek agama Daring MATERI UJIAN PRAKTEK AGAMA No Kegiatan penguji 1. Khoirul Anam, 1 Agama Islam 2. Siti Fauziyah, Senin, 8 Maret 2021 3. Abdul Rohman, pk. â€“ selesai 4. Anis Rohmawati, Materi - Membaca AlQurâ€™an QS Al- Kafirun, Voicenote 5. Murtafiah, - Menulis AlQurâ€™an QS Al- 6. Badriyah Kafirun Foto Selasa, 9 Maret 2021 1. Eko Susilowati - Niat dan gerakan Wudhu video - Gerakan dan bacaan Sholat Subuh video 2 Agama Katolik Senin, 8 Maret 2021 pk. â€“ selesai Materi - Doa Bapa Kami, Doa Salam 26 Maria, Aku Percaya. - Pujian, Pembacaan Injil, Kotbah, Doa Penutup. pilih salah satu Videocall/ zoom/ vidio/audio 27 Ulaon Adat Na Gok Pesta Ulaon Unjuk Ulaon Adat Na Gok - Marhata Somba ni Uhum Somba ni Adat Marhite-hite Sinamot Acara Pesta Unjuk dan Ulaon Adat Marhata Somba ni Uhum Somba ni Adat Marhite-hote Sinamot adalah Puncak acara ulaon adat paradaton Pamuli Boru atau Pangolihon Anak dalam bentuk Ulaon Alap Jual atau Taruhon Jual. Marhata Somba ni Uhum Somba ni Adat Marhite-hite Sinamot, songon naung pinatorang, on ma songon puncak ni ulaon adat-paradaton pamuli boru manang pangolihon anak, di ulaon alap jual manang taruhon jual. Molo tung pe dipatupa ulaon marhata sinamot andorang so pamasu-masuon, manang songon nasomal laos di ari ni unjuk pesta, ianggo taringot tu rumang dohot ruhut ni panghataion hira dos do i. Sai jolo marsipanganon do biasana, dung i marbagi jambar asa ditorushon tu na marhata sinamot. Dung sidung mangan angka tutur, dipungka ma ulaon adat-paradaton. Jala tangkas taboto andorang so marsipanganon hian, nunga dipasahat paranak tu parboru tudu-tudu ni sipanganon namarsaudara, boi do i namarmiak-miak manang lombu sitio. Suang songon i parboru, nunga pasahathon dekke tu pihak paranak. Alai porlu pinatorang di son saotik taringot tu ulaon marhata Somba ni Uhum Somba ni Adat Marhite-hite Sinamot na dipatupa jala dipasada dohot ulaon pesta unjuk, khususna ma i taringot di ulaon di alaman manang di gedung pertemuan 1. Molo ulaon di alap jual ulaon di alaman ni parboru, parboru dohot kedua pengantin, suang songon i dohot paranak rap masuk ma tu gedung pertemuan jala masing-masing hasuhuton hundul ma di inganan naung parboru ma naparjolo manggorahon angka horong ni hula-hulana, asa masuk nasida tu gedung jala tangkas do i dijalo di ruhut paradaton. 2. Molo ulaon taruhon jual do ulaon di paranak rap masuk do suhut paranak dohot parboru suang songon i dohot pengantin tu gedung, alai mulak do muse pihak hasuhuton ni parboru mandapothon angka dongan tubuna. Jadi holan napataruhon boru muli do nasida tu inganan ni paranak. Jadi, ingkon tangkas do muse gorahonon jala jaloon ni suhut paranak pihak parboru hula-hulana, suang songon i di ruhut adat-paradaton parboru mamboan boras sipir ni tondi dohot dekke. Alai sebagian sian boras i dipapulik do deba asa adong pangkeonna di ulaon paulak une. Molo dung masuk tu gedung, laos pihak paranak do najumolo manggorahon jala manjalo horong ni hula-hulana. Dung sae pe i asa dilehon paranak tingki tu parboru laho manjalo hula-hulana. Jala boras sipir ni tondi nabinoan ni hula-hula ni parboru biasana dilehon do itu pihak paranak, manang sesuai tu hasil kesepakatan dos ni roha ni Parboru dohot Paranak hian. { Hula-hula ni Parboru dohot paranak dang masuk dope tubagas gedung ala tersendiri do panjaloon tu nasida.} Dung singkop sude dihundulan na diuduti protocol parboru ma muse dinalaho manjalo haroro ni hula-hula PROTOKOL NI PARBORU “Dihamu hula-hula nami, dijouhon ma margana hombar tu urutanna naung tarsurat di buku panduan pesta Rajanami,- raja bolon,, asa masuk ma hamu rajanami ai nungnga rade hami laho manomu-nomu !. dilapis ma hatana molo sahali panjaloon do uduran ni Hula-hula Molo tung sahali manjalo hami di haroromuna asa tung ulima roha ni Rajai mauliate ma, laos di pangido ma musik…. NB; Hula hula mamboan boras dohot dengke, jala nungnga mangarade boru ni suhut parboru laho manjalosa. Dung singkop sude hula hula ni parboru hundul di ingananna jala dipasahat ma partingkian tu paranak laho manjalo haroro ni hula-hulana. PROTOKOL NI PARANAK “Dihamu hula-hula nami, dijouhon ma margana homar tu urutanna naung tarsurat di buku panduan pesta Rajanami,- raja bolon,, asa masuk ma hamu rajanami ai nungnga rade hami laho manomu-nomu !. dilapis ma hatana molo sahali panjaloon do uduran ni Hula-hula Molo tung sahali manjalo hami di haroromuna asa tung ulima roha ni Rajai, Muliate ma ..laos di pangido ma musik…. NB; Hula hula mamboan boras dohot dengke, jala nungnga mangarade boru ni suhutparanak laho manjalosa. Somalna digorahon dope atik adong dope angka uduran ni hula hula naso masuk tu gedung jala malo dung singkop sude las diuduti ma pangakataion. PROTOKOL NI PARBORU “Amang boru , boha nungnga boi tauduti ulaonta? PROTOKOL NI PARANAK Gabe ma jala horas rajanami. asa mangarade ma rajai asa rohami laho mandapothon . Didompakhon ma bohina tusude dongan tubuna las didok ”Dihita hasuhuton roma hita tuson , asa borhat hita mandapothon hula-hulanta,! laho, pasahat pagori ni sipanganaon Pagori Bahasa halus ni tudu-tudu ni sipoanganaon red PROTOKOL NI PARBORU “Dihita hasuhuton parboru, romahita tuson ala naeng roma pamoruonta mandapothon hita laho pasahat tudu tudu ni sipanganon.” PROTOKOL NI PARANAK {Hata ni napasahat tudu-tudu ni sipaganon} Di hamu raja ni hula-hula nami marga...,Di ari na uli di bulan na denggan on ro do hami pamoruon muna, pasahat tudu-tudu ni sipanganon namarsaudara,tudu tudu ni panggabean parhorasan ma on raja nami. Di sipanganon na huboan hami, uli otik godang sosadia, sai manumpak ma tondimuna, manuai sahala muna dihami pamoruan muna. Songon hatani natua-tua ma nang dohononku; sititi ma sogompa, hodong ma baen lais ni ruma, molo tung songon on dope na tarpatupa hami, Amanta Debata ma namasu-masuhon i, dihitaon saluhutna. Botima. Contoh pasahathon DENGKE PROTOKOL NI PARBORU Dihamu pamoruon nami marga...., dison ro do hami hula-hula muna pasahat dengke simudur-udur,dengke sitio-tio, dengke mudur udur ma hamu tu dolok tu toruan,tio ma nang angka tu dolok hamu dapotan jampalan nalomak, tu toruan hamu dapotan mual na sahat ma nauli sahat ma nadenggan jaloon muna tu joloan on, ditumpak Amanta namartua Debata. Secara khusus tu hamu na dua helangku dohot borungku, marrokkap ma tutu hamu songon tuak, masibar songon ambalang, jala tong-tong hamu sada songon daion mual. Asa didolok ma parbubuan, di toruan ma partanggalan, sai dapot ma dihamu naniluluan, songoni na jinalahan. Lomak ma silinjuang, lomak sobinaboan, asa tudia pe hamu nadua mangalangka disi ma hamu dapotan pangomoan. Tubuan lak-lak ma tubuan singkoru, solotan bunga-bunga. Tubuan anak ma hamu tubuan boru dongan muna saur matua. Sahat sahat ni solu sahat ma tu bontean, Sahat ma tutu ulaon on taon, tapatupa denggan mardalan, leleng hita mangolu, sahat hita tu panggabean, sahat tu parhorasan. Botima PROTOKOL NI PARBORU “Ala hamu do napatupa sipanganon, ba hamuma Raja ni Boru mambahen tangiang!” PROTOKOL NI PARANAK ” Nauli Rajanami” Sahalak sian paranakma mambaen tangiang sipanganon. Dung martangiang mangan, i dokhon Protol Paranak ma hira songonon PROTOKOL NI PARANAK ”Sitip si gompa golang golang pangarahutna Tung Songoni pe natupa sai godang ma pinasuna Marjomut ma hita ” {Tingki marsipanganon, borhat do suhut parboru dohot paranak mandapothon angka tuturna songon patama-hon, pasangaphon nasida di tingki namangan dope. Alai laos di namangan i, mardalan do sulang-sulang sian pihak paranak tu horong ni parboru. Jala tangkas do i digorahon paranak melalui protokol nasida.”} PROTOKOL NI PARANAK ” Di hita na marodongan tubu suang songoni boru dohot bere, molo tung di jolo ni hasuhuton pe dekke naung i pasahat hula-hula ta dohot tulangta naung rap manjalo do hita di si jala tahalashon ma i.” Ala adong di jalo Paranak dohot Parboru dekke siuk sian horong hula-hula dohot tulang, denggan ma nian asa igorahon dekke siuk na ni pasahat ni horong hula-hula tu nasida. Hira songon ma hatana. PROTOKOL NI PARBORU ”Hu jalo hami do dekke siuk sian Hula-hula dohot Tulang nami nahuparsangapi hami didok margana jala digorahon sada-sada. Maulite godang ma hupasahat tu hamu hula-hula dohot tulang nami.” PROTOKOL NI PARANAK ”Hu jalo hami do dekke siuk sian Hula-hula dohot Tulang nami nahuparsangapi hami didok margana jala digorahon sada-sada. Maulite godang ma hupasahat tu hamu hula-hula dohot tulang nami.” PROTOKOL NI PARBORU “Di hamu Borunami, asa seseati hamu jolo ate-ate dohot aliang-aliang on jala bagihon hamu tu angka tuturta.” Dibagihon angka borunasida i ma juhut nasineatan i tu angka tutur. Hasuhuton Paranak mambagi pasahathon dekke nanijalo nasida sian angka horong ni hula-hula dohot tulang tu angka dongan tubuna songon i tu boru/bere dohot dongan sahuta. Tu tulang dipasahat alai didokmai Dengke Lompan. PROTOKOL NI PARANAK “Di hamu Borunami, asa i bagihon hamu dekke na i pasahat ti hita tu angka tutur ta.” Dibagihon angka borunasida i ma dekke i tu angka tutur. {Dung renta jala sidung namarsipanganon , jonjong ma Protokol ni Paranak laho mangido pangurupion sian nanigokhon na dongan tubu, boru, dongan sahuta dohot ale-ale laos di dok ma hira-hira songonon } PROTOKOL NI PARANAK ”Di hamu na huparsangapi hami Amanta Raja dohot Inanta Soripada dohot hita mardongan tubu, boru bere, dongan sahuta, ale-ale suang songoni na hugokhon hami, hirim situtu do roha nami i pangurupian muna, jadi ro ma hamu mandapothon hami laho pasahatton tanda holong muna tu hami i ma tumpak na godang. Nungnga rade be hami. Mauliate ma. Dung sidung managalehon tumpak angka horong na ni gokhon paranak, jonjong ma Protokol ni Paranak laho pasahatton hata maulite. PROTOKOL NI PARANAK ”Di hamu na huparsangapi hami Amanta Raja dohot Inanta Soripada dohot hita mardongan tubu, boru bere, dongan sahuta, ale-ale suang songoni na hugokhon hami, mauliate godang ma hupasahat hami tu hamu salahutna isiala tumpak na godang naung i pasahat hamu tu hami. Ndang tarbalos nami i sude, alai pos do rohanami, Amanta Debata Pardenggan Basa i ma na mambalos sude holong ni roha naung i pasahat hamu tu hami nangkin. Sahali nai, mauliate godang ma.” {Masa do muse taida, dung sidung acara manjalo tumpak, dilehon paranak do kesempatan tu pengantin boru laho mambuat manjomput tumpak i songon mambahen las roha nasida. Sada simbol manang tanda holong ni roha do i tu pengantin.} Dung une jala renta mardalan sude na i, dipungka ma panghataion tu namarhata sinamot. Songon on ma ruhut dohot rumangna laho tu na MARBAGI JAMBAR PROTOKOL NI PARBORU “Di hamu Raja ni Pamoruonnami, tangkas do nangkin dipasahat hamu tudu-tudu ni sipanganon tu hami, didok natua-tua Asa jolo diseat hata asa diseat raut. Beha Amangboru, hira songon dia ma partordingna?” Molo dung dos hian roha ni paranak, biasana nunga ditontuhon ise na gabe parhata dohot namambagi jambar. Alai, molo tung pe mangido tingki muse nasida, nauli ma i. Jadi molo dung dos roha ni paranak, ditontuhon ma namanghatai di parjambaron dohot di namarhata sinamot. Taringot di hatana, hira dos do songon naung niulahon ni parboru. PROTOKOL NI PARANAK “Mauliate ma di Rajai. Di sungkun-sungkun muna taringot di tudu-tudu ni sipanganon i, nunga hupasahat hami tu hamu. Asa hamu ma Rajanami namangaturhon. Molo sian hami pamoruon-muna, namangulahon ma hami.” Catatan {Molo di ulaon alap jual, somalna didok si dapot solup ma paranak. Alai molo di ulaon taruhon jual, olo adong hata ni parboru mandok sidapot solup ma hami.} PRTOKOL NI PARBORU “Amangboru, molo dos rohanta, songon on ma konsep ni parjambaran Sibagi dua ma tudu-tudu ni sipanganon i. Alai molo Osang tu Hula-hula nami mai, dohot ihur-ihur tinggal ma i di hami.” PROTOKOL NI PARANAK “Nunga nauli i Rajanami.” Diulahon ma namarbagi jambar, jala laos dipasahat ma hombar tu hasahatanna. Taringot di ruhut-ruhutna, pinatorang do di bagian ruhut-ruhut parjambaron. PROTOKOL NI PARBORU “Beha Amangboru, nunga boi torushononta ulaonta on?” PROTOKOL NI PARANAK “Nauli Rajanami.” PROTOKOL NI PARBORU “Alai Amangboru mangido tingki hami satongkin, asa marsi-parsangapan jala mardos ni tahi jolo hami angka namardongan tubu.” Laos ditorushon, jala hatana hira songon on “Di hita na mardongan tubu, haha-anggi, ingot do hita tu tona ni ompunta Sada do hita, Sisada anak Sisada Boru sada songon daion mual do hita dang dua songon dai ni tuak, ala hami sian haha anggi-muna ma nuaeng manghasuhuthon ulaonta on, hamu anggi haha-nami ma nagabe panomboli. Didok natua-tua Tinallik huling-huling asa tarida holi-holi, molo hahana anggina ma hasuhuton, anggina hahana panomboli.” “Nuaeng pe hupasahat hami ma ulaon dohot angka panghataion tu hamu, asa hamu ma namanungkun dohot namangalusi raja ni pamoruonta annon.” {Manghatai ma angka haha-anggi ni parboru taringot tu pangidoan ni hasuhuton i, jala molo dung dos roha nasida, ditontuhon ma nagabe Raja Parhata, jala anggi manang hahana gabe sibagi jambar.} Laos didok Parsinabung ni Parboru “Mauliate ma di hamu haha anggidoli nami. Tangkas do dipasangap hamu hami anggi haha doli nami. Hujalo hami ma pangidoanmuna i. Toho do i tutu, sada do hita sisada anak sisada boru sada songon daion mual do hita dang dua songon dai ni tuak. Sahali nari mauliate ma di suhut-nami.” Laos diandehon Parhata ni Parborui ma hatana tu Raja ni Hula-Hula dohot Tulang mandok PARSINABUNG NI PARBORU Di hamu nahuparsangapi hami Raja ni Hula-Hula dohot Tulangnami huhut ma digorahon Marga nasida , naeng pungkaonnami ma manghatai dohot Raja ni Pamoruonnami Raja............Beha ngatipak parhundulmuna rajanami? Raja nami Raja Bolon di jolo hamu raja siaduaon, di pudi pe hamu raja si paimaon, di tonga-tonga hamu raja sihaliangan sihorus nasuksuk do hamu Rajanami sigohi nalonga, songon nidok ni umpama Rajanami Ranting ni Bulu Duri, sanjongkal dua jari, Hula-Hula dohot Tulang naburju do hamu naolo manuturi jala naolo mangajari di hami Borumu, antong mangido ma hami asa tiroi hamu hami di panghataionnami dohot Pamoruonnami asa sude mardalan tu na denggan, dohot las ni roha, botima songoni ma di hamu dongan sahuta nami,mangido hami asa tiroi hamu hami, di na mangkatai dohot pamoruan nami. Mauliate ma. Laos ditorushon ma panghataion tu Paranak. “Di hamu Raja ni Pamoruon nami, molo dung rade hamu asa tapungka manghatai.” Molo dung dipasangap dongan tubu, boru, bere dohot horong ni hula-hulana, jala hira dung adong aba-aba persetujuan, ditorushon ma na manghatai. Sikap sisongon on porlu do lestarihononhon di ulaon paradaton. Alana molo di deba huta/luat di bona pasogit, gabe hira hurang arga nama hula-hula dohot angka tulang. Gabe hira dongan sahuta nama naberperan dohot manontuhon angka ulaon. PROTOKOL NI PARANAK “Nauli Rajanami, alai lehon hamu jolo tingki di hami pamo-ruonmuna, asa jolo masipasangapan hami namardongan tubu.” dioloi parboru. “Di hita na mardongan tubu, haha-anggi, ingot do hita tu tona ni ompunta Sada do hita, Sisada anak Sisada Boru sada songon daion mual do hita dang dua songon dai ni tuak, ala hami sian haha anggi-muna ma nuaeng manghasuhuthon ulaonta on, hamu anggi haha-nami ma nagabe panomboli. Didok natua-tua Tinallik huling-huling asa tarida holi-holi, molo hahana anggina ma hasuhuton, anggina hahana panomboli.” “Nuaeng pe hupasahat hami ma ulaon dohot angka panghataion tu hamu, asa hamu ma namanungkun dohot namangalusi hula-hulanta Raja........annon.” Laos didok Parsinabung ni Paranak “Mauliate ma di hamu suhutnami. Tangkas do dipasangap hamu hami dongan tubumu. Hujalo hami ma pangidoanmuna i. Toho do i tutu, sada do hita sisada anak sisada boru sada songon daion mual do hita dang dua songon dai ni tuak. Sahali nari mauliate ma di suhut-nami.” Laos diandehon Parhata ni Paranak ma hatana tu Raja ni Hula-Hula dohot Tulang mandok PARSINABUNG NI PARANAK ”Di hamu nahuparsangapi hami Raja ni Hula-Hula dohot Tulangnami huhut ma digorahon Marga nasida , naeng pungkaonnami ma manghatai dohot Hula-hula nami Raja...........Beha ngatipak parhundul muna raja nami?. Raja nami Raja Bolon di jolo hamu raja siaduaon, di pudi pe hamu raja si paimaon, di tonga-tonga hamu raja sihaliangan sihorus nasuksuk do hamu Rajanami sigohi nalonga, songon nidok ni umpama Rajanami Ranting ni Bulu Duri, sanjongkal dua jari, Hula-Hula dohot Tulang naburju do hamu naolo manuturi jala naolo mangajari di hami Borumu, antong mangido ma hami asa tiroi hamu hami di panghataionnami dohot Raja ni Hula-hula nami asa sude mardalan tu na denggan, dohot las ni roha, botima pangidoan songoni ma di hamu dongan sahuta nami,mangido hami asa tiroi hamu hami, di na mangkatai dohot hula hula nami. Laos ditorushon ma panghataion tu Paranak. “Di hamu Hula-hula nami Raja ...... ., Raja nami, raja Bolon, nunga rade hami. PARSINABUNG NI PARBORU Amangboru ,Poda ni ompunta sijolo-jolo tubu namandok I. Artia do inna bona ni ari, Samisara bona ni bulan, Asa raja, hita namangkatai, Pasahat hamu ma jolo pinggan panungkunan, PARSINABUNG NI PARANAK Gabe ma jala horas rajanami, hata ni situa tua namandok Baris baris ni Gaja ,dirura pangaloan, Molo marsuru raja denggan ma tutu oloan Molo so nioloan, atik beha iba agoan Molo dung dioloan, tamba ma tutu parbinotoan. Nuaeng pe rajanami pasahaton nami ma pinggan panungkunan disuru ma boruna parlopes pasahathon tu parsinabul ni parboru. Catatan Pinggan Panungkunan ima Pinggan Pasu marisihon si Pir ni Tondi dahanon, Napuran ganjil, Hepeng 4 lembar sipata ditambai dohot tango- tanggo juhut. PARSINABUNG NI PARBORU ”Mauliate ma Amangboru, dison nunga dipasahat hamu Pinggan Panungkunan, Pinggan Pasu, nahot dihundulanna, asa dipasu-pasu Tuhanta ma hita saluhutna, jala hot ma hita, di angka padan dohot uhum paradatonta saut ma songon hata ni umpasa, Didolok ma parbubuan, ditoruan partanggalan Hot ma songon pulo, tingkos songon parsihodoan Di sude asi ni roha ni Tuhan ta, songoni hot nang hita di angka panggabean nang parhorasan . Songoni muse peak diatasna napuran tiar, napuran na rata,napuran mauliate, sipalas roha ni Inanta Soripada, sai tiar ma antong parhorasan panggabean di hita tujoloan rata ma antong di hita angka pansamotan tu joloan on. Jala tong-tong hita mandok mauliate tu Amanta Debata di asi dohot denggan basana naung pinasahatna tu hita. Adong huhut dison parbue santi, parbue siribur-ribur, parbue sipir ni tondi, asa anggiatma sakti madingin, sakti matogu angka pomparanta, torop maribur huhut matangkang majuara, songoni nang tu hita na dison sai saut ma songon hata ni umpasa, namandok, pir ma pongki bahul-bahul bahen salongan, sai pir ma tondinta be sai martamba-tamba ma pansamotan. Laos adong dison ringgit sitio soara, homitan ni boru ni raja, sipalas roha ni na torop songoni nang amanta raja, sai tio ma parnidaan di hita, tiur nang parsaulian, sai martamba ma angka las ni roha di hita tu joloan on, asa silan-lan uruk-uruk, tu silan-lan aek toba, dakdanak ndang marungut-ungut, namagodang tong-tong marlas ni roha Sai lam tu tio na songon mata ni mual, tu rondang na songon bulan, tu tiur na songon mata nia ari, parngoluonta to joloanon. Songoni muse peak di atasna juhut tanggo-tanggo na bolon, asa togu jala tanggo ma dihita partuturon na marhula -mar boru sadarion nang tu joloan on. Asa dohononnami ma "Binanga ni sihombing ,binongkak ni tarabunga, tu sanggar ma amporik, tu lubang ma satua, sai sinur ma napinahan gabe naniula ,hujalo hami ma on catatan dibuat ma hepeng i, 3 lembar salembar dilehon tu hambirangna, salembar dilehon tu siamunna, jala salembar ma hasurungan ni ibana Parsinabung “Mauliate ma Amang Boru ala nunga sahat tu hami Pinggan Panungkunan,Songon hata ni Natua-tua namandok "Nibutbut Duhut-duhut laos dapot dohot Halosi,Ala nunga nijalo Pinggan Panungkunan, mulak ma muse Pinggan Pangalusi. [;Borunami pasahat hamu ma jolo Pinggan Pangalusi; ]Diuduti ma hatana mandok ”Amangboru, Ia nunga bosur hita mangan indahan nalas, dohot marlompan juhut nataboi, dohot minum aek sitio-tio, sai tu tioma ma angka pansamotan dohot parsaulian i tu joloanon tumpahon ni Amanta Pardenggan di sipanganon i dohononnami ma" Marbau tanduk,marbau holi holi,Godang sibutong-butong ,Otik Sipir ni tondi Sai Pamurnas ma i Tu Daging,Saudara ma tu bohi,Si palomak imbulu ma i, si paneang holi holi jala sipasindak panaili. Sinimbur ni Panghat ma Tu sinimbur ni hotang, Sai tudia pe hamu mangalangka Sai disi ma hamu dapotan pansamotan". Songon hata na mandok "Sai jolo ninangnang do asa ninungnung ,Sai jolo pinangan do asa nisungkun, Ia namanungkun ma hami nuaeng Raja ni Boru "Dia ma langkatna ,Dia ma unokna ,Dia ma hatana dia ma nidokna. Botima PARSINABUNG NI PARANAK Ima tutu Raja nami, adong do hata ni natua-tua namandok Marbau tanduk, marbau holi-holi Godang sibutong-butong, otik sipir ni tondi Taringot disipanganon nahupartupa hami rajanami, Sititi ma sihompa, tolop palu-paluna Otik sosadiape ma hupatupa hamii, sai mangkorhon pasu-pasu mai dihita on saluhutna Ia dung dipaboa hamu nangkin naung bosur hamu mangan indahan na las, sagat marlompan juhut. Sai pamurnas mai tutu tu daging, saudara mai tu bohi. Si pasindak panaili mai, sipaneang holi-holi Sipalomak imbulu mai, sipaulak hosa loja Asa rittar ma songon bonang digala, sakumpal salabean Horas ma angka raja dohot inanta soripada namanganton, tu gabena ma hami, namangalean Sai gabe ma na taulai rajanami, asa adong habosurhononta, Jala sai sinur ma pinahan na tapahani, asa adong hasagathononta muse raja nami Jadi dihuhuasi ni sipanganon na hupa tupa hami i raja nami Panggabean, parhorason do raja nami PARSINABUNG NI PARBORU Mauliate ma tutu di hamu amangboru nami, na paboahon huhuasi ni sipanganon, ima panggabean parhorason, asa bagot na marhalto ma tutu na tubu dirobean, horas ma amanta Raja dohot Inanta soripada na manganton, lam tu gabena ma hamu pamoruon nami namangalean. asa hundulma songon anian, jongjong songon pangurgasan mardapot-dapot ma dihamu angka parsaulian songonni nang diparhorasan Tusanggar ma amporik, tu lubang ma satua Sinur ma pinahan, lam tugabena angka naniula Asa lomak ma silinjuang lomak sonibaboan, tu dia pe hamu mangalangka tong-tong ma dapotan pangomoan Alai amangboru, ia marangkup do ninna nauli, mardongan do na denggan, siangkupna songon na hundul, sidongan songon namardalan. Asa tangkas ma uju purba, tangkasan ma uju angkola Tangkasma hamu maduma. Tangkasan nang mamora Tangkas ma songon adian, marsipatudu songon dalan Asa tung tangkas ma hita di parsaulian, tangkas nang di panggabean Sitangkas ni panggabean dohot parhorason, ba tung tangkas ma paboa hamu PARSINABUNG NI PARANAK ”Nauli Raja nami. Tung mansai las situtu rohanami umbege sungkun-sungkunmunai, tutu ma hamu sisuan bulu jala si panjala, siboto uhum do hamu jala angka anak ni Raja. Songon nanidokmunai Rajanami "Tangkas ma Uju ni Purba Laos tangkas ma Uju ni Angkola,Tangkas ma hita maduma'Laos tangkas ma hita mamora" Paboaonnami ma rajanami angkup ni parhorasan panggabean i Didok umpama ni ompunta najolo"Denggan ma bulu godang, denggan baen hite-hite. Molo anak manang boru balga jala magodang ,denggan ma asa hot ripe. Asa tubuan laklak tubuan singkoru i dolok ni Purba Tua,Asa tubuan anak dohot tubuan boru ma nasida ,Dongan nasida saur matua". Di tingki ari na salpu i nunga tangkas ro hami mandapothon hamu di napatua hata dohot marhusip. jala nangkin nunga rap mangudurhon hita di anak nami dohot boru ni rajai tu adopan ni Amanta Debata di Bagas JoroNai laho manjalo pasu-pasu parsaripean nasida marhite naposo ni Tuhanta. Mauliate ma di Tuhanta Pardenggan Basai. Marpungu ma hita nuaeng dibagas namarampang namarjual sigonggom pangisina on, asa mangido dohot mangelek ma hami tu hamu Rajanami diharadeon ni rohamu asa tauduti ma nian ulaonta on namarhata somba ni uhum somba ni adat marhite-hite sinamot ni boru ni rajai.” PARSINABUNG NI PARBORU ”Tutu ma nanidokmunai Amangboru, denggan ma bulu godang denggan baen hite-hite molo anak manang boru balga jala magodang, denggan ma asa hot tubuan laklak tubuan singkoru i dolok ni Purba Tua,Asa tubuan anak dohot tubuan boru ma nasida ,Dongan nasida saur matua". Jala didok hamu asa tauduti ulaonta namarhata somba ni uhum somba ni adat marhite-hite sinamot ni boru nami. Mauliate ma di Debata, Mauliate ma dihamu Raja ni nunga pitu lilinami paualu jogianami, nunga nauli nipinami ma adong hamu pandurungannami,ba tangkas do huboto hami anggo hamu Raja …………….Pat ni gaja tu pat ni hora angka pomparan ni Raja do hamu jala angka namamora. dibahen i pasahat hamu ma sinamoti mansai godang. Botima PARSINABUNG NI PARANAK ”Mauliate ma Rajanami, suang songoni dohonon nami tu hamu hula-hula nami, tangkas do huboto hami hamu Rajanami Pat ni gaja tu pat ni hora angka anak ni Raja do hamu jala angka namora, dohot naburju do hutanda hami burju ni rohamu Raja nami mar-Boru Ai songon nidok ni umpamai Rajanami Urat ni Singkoru, dihunghupi bulung bira, anggo haburjuon ni hamu Raja xxxxxxxxxxxxxx marboru nunga tarbarita sahat ro didia. Mangingot i do Rajanami umbahen nabarani hami ro toadopanmu ai ida-ida do nabutong jora-jora do namale. Jadi namarsomba ma hami tu hamu Rajanami taringot tu somba ni uhum somba ni adat marhite-hite sinamot ni Parumaennami, tarsongon on ma nian Rajanami elek-eleknami asa si sahali manombahon ma hami Rajanami disomba ni Uhum, somba ni Adat di-godang ni Sinamot ni Parumaennami sipasahatonnami tu hamu Hula-Hulanami. Songoni ma somba pangidoannami tu hamu Rajanami.” PARSINABUNG NI PARBORU “Horas ma jala gabe amangboru, pangidoanmu asa sahali mangelekhon sahali manombahon hamu di godang ni Sinamot, anggo ahu sandiri ala tangkas do hamu tinanda naburju mar- hula-hula alai Amangboru, asa tung tangkas botoon ni angka Amanta Raja dohot Inanta Soripada dipangidoanmu di Somba ni Uhum, Somba ni Adat dohot di hata ni Sinamot sipasahatonmu haru dipaboa Raja ni Boru ma” PARSINABUNG NI PARANAK “Mauliate ma Rajanami, malambok pusu, tangkas ma tutu paboannami pangidoannami tujolo ni Rajai, di Somba ni Uhum, Somba ni Adat dohot dihata ni Sinamot sipasahatonnami tarsongon on ma Rajanami pangidoannami Sinamot SITOMBOL ma nian Rajanami, disi ma Lombuna disi ma Hodana dst jala hupasada hami ma gabe Rupiah, jala ALAP JUAL ma Parumaennami, di alaman ni Rajai ma Ulaon, jala mangingot di angka porlu ni tingki Rajanami ULAON SADARI ma nian Songoni ma jolo somba pangidoannami Rajanami.” PARSINABUNG NI PARBORU “Dihita namardongan tubu,Boru dohot Berenami,suang songoni dongan sahutanami, tarlobi di hamu sude nahuparsangapi hami Raja ni Hula-Hula dohot Tulang nami, nunga rap umbege hita dipangidoan ni Pamoruon asa sisahali mangelekhon/manombahon ma nasida disomba ni Uhum, disomba ni Adat dohot di godang ni Sinamot sipasahaton nasida, ima Sinamot na-Gok Sitombol, Alap Jual, jala Ulaon Sadari beha alusmu Songon on ma pangatur ni panungkunan ndang pola be tinaringotan Horbo, Lombu Parjolo dipasahat ma tu Boru dohot bere HATA SIAN BORU “Mauliate ma Rajanami, diingot hamu do hami antong Borumu, anggo sian hami Borumu, alusnami sipangihut do anggo hami, songon dia pe haputusanmu Rajanami, namangihuthon ma hami, botima hatanami Rajanami.” PARSINABUNG NI PARBORU “Songoni ma alus sian Borunta, nuaeng pinasahat ma tu raja ni dongan sahutanami. HATA SIAN DONGAN SAHUTA ““Mauliate ma didongan sahutanami, diingot hamu do hami antong dongan sahutamuna, anggo sian hami dongan sahutamuna,"Aek godang tu aek laut ,dos ni roha do s bahen na PARSINABUNG PARBORU Mauliate ma di alus ni dongan sahutanami,nuaeng pe pinasahat ma tu hita namardongan tubu. HATA SIAN DONGAN TUBU Mauliate ma hahadoli[anggi doli], songoni pos ni roham tu pangidoan ni Pamoruonta taringot di Sinamoti, songoni do nang hami dongan tubumu sada do hita songon daion mual songon dia pe pandokmu/ alusmu tu Pamoruonta songoni do nang alusnami, hupasahat hami ma tu hamu Haha/Anggi Doli, ima hata sian hami sude Dongan Tubu. PARSINABUNG NI PARBORU “Mauliate ma husapahat tu hamu Dongan Tubu" ”Di hamu saluhutna Hula-Hulanami; unang lupa manjouhon Marga ni Hula-Hulai nunga rap umbege hita Rajanami di pangidoan ni Pamoruonnami di Somba ni Uhum, Somba ni Adat di hata ni Sinamot sipasahaton nasida tu hita asa nian sahali mangelekhon, sahali manombahon ma ninna nasida. Andorang so hualusi hami pangidoan ni Pamoruonnami asa pos rohanami Rajanami mangido ma hami di-panuturion sian hamu sude Hula-Hulanami, ai songon nidok ni Ompunta sijolo-jolo tubu Ranting ni Bulu Duri, sanjongkal dua jari, hamu do hula-hula naburju manuturi, huhut hula-hula pangajari, laos digora ma Boruna laho pasahathon Microphone tu Hula-Hula Hula-Hula manungkun donganna sahundulan = biasana satolop do nasida Tulang ni Boru Muli ma mangalusi HULA HULA NI PARBORU “Horas ma jala gabe dihamu Raja ni Borunami, Taringot ni pangidoanmu tu hami hula-hulamu, nunga satahi hami, ahu ma namangalusi Mansai las rohanami umbege panghataionmuna hamu namarhula-marboru naung masipaolo-oloan ba sian hami hula-hulamu sidohononnami tu hamu ba Balintang ma Pagabe, Tumondalhon sitadoan ,Arimuna ma gabe molo olo hamu masipaolo-oloan. Songoni ma hata sian hami Hula-Hulamuna.” PARSINABUNG NI PARBORU “Mauliate godang ma dohonon nami tuhamu hula-hula dohot tulang nami i panuturion ma dihamu Raja ni Pamoruonnami, nunga dibege hamu panghataion sian hami namar- Dongan tubu, Borunami, tarlobi sian Hula-Hulanami, jadi andorang so hualusi hami pangidoanmunai Amangboru, haru dipatangkas Amangboru ma Somba ni Uhum, somba ni Adat dohot godang ni Sinamot ni Borunami nanaeng sisombahononmu tu hami, asa dibege sude Amanta Raja dohot Inanta Soripada naliat nalolo, songoni ma hatanami Amangboru. PARSINABUNG NI PARANAK “Horas ma jala gabe Rajanami, andorang so husombahon hami pangidoannami Rajanami asa tangkas diida Rajai naung sahata hami, denggan ma hupangido soara sian nasida Dongan tubu, borunami tarlobi dohot hula-hulanami, lehon hamu ma jolo tingki dihami asa manghatai hami Rajanami. PARSINABUNG NI PARANAK didok ma hatana songon on “Di hamu Boru dohot Berenami, hamu do nahupangasahon hami di ulaon on, asa pos roha ni Hula-Hulanta naung sisada hata sisada tahi hita dihata ni sinamot sisombahononta tu Hula-Hula Parboru, asa lehon hamu ma hata sian hamu Boru dohot Berenami” HATA SIAN BORU DHT BERE “Mauliate ma dihamu hula-hulanami, taringot ni hata sian hami Rajanami, songon dia pe nanaeng hatahononmu taringot tu Sinamot dohot Ulaon Adat tu hula-hulani hula-hulanami, rade ma hami Boru dohot Beremu laho manungkoli hamu di gogo dohot sipatupaon. Mauliate ma.” Songoni ma dihamu saluhutna nahuparsangapi hami Raja ni Hula-Hulanami didok ma susunan ni Hula-Hulai suang songoni dohot Marga nasida nunga dibege hamu pangidoannami tu Raja ni Hula-Hulanami asa sahali manombahon nian hami digodang ni Sinamot sipasahatonnami. Andorang so huhatahon hami pangidoannami on Rajanami mangido ma hami dipanuturion sian hamu, ai hula-hula naburju do hamu naolo maniroi hami angka Pamoruonmu, ai songon nanidok ni Ompunta naparjoloi do dohononnami dijolo hamu siaduon Rajanami dipudi hamu sipaimaon sihorus na gok do hamu Rajanami, sigohi nalonga, hupasahat hami ma panghataion on tu hamu, botima. huhut dijou Boruna laho pasahathon Microphone HATA SIAN HULA HULA NI PARANAK Ndang pola berbedai sian hata ni Hula-Hula ni Parboru, tong do Balintang ma pagabe tumandanghon sitadoan, arimuna ma gabe molo dung masipaolo-oloan, songoni ma hata sian hami sude Hula-Hulamuna. Dungi dipasahat ma tu Dongan Tubu HATA SIAN DONGAN TUBU NI PARANAK “Sian hami dohononnami ma ala naung sahata do hita sian mulanai ba songon dia ma hatamu naung sahata ma hita hahadoli, botima alusnami.” PARSINABUNG NI PARANAK “Rajanami, Hula-Hulanami nunga dibege hamu naung sahata do hami namardongan tubu, borunami tarlobi dipanuturion sian hula-hulanami, dipangidoannami asa sahali manombahon, sahali mangelekhon hami disomba ni uhum, somba ni adapt, di godang ni Sinamot sipasahatonnami. Antong Rajanami, mangoloi pangidoanmunai asa dohononnami ma disi ma Horbona, disi ma Lombuna, , Masna, dohot Serena, alai Rajanami unang pola lola hamu pabarahon Horbo, dohot Lombu i, , hupasada hami ma sudenai gabe Rupiah ni Pamarentanta. Sinamot na gok sipasahatonnami Sitombol ma Rajanami, Alap Jual, Ulaon Sadari, jala godangna Rajanami sombahononnami ma Rp. PARSINABUNG NI PARBORU “Mauliate ma Raja ni Boru, Rp. ma godang ni sinamot sipasahatonmu, sitombol, Alap Jual dohot Ulaon sadari alai nang pe songoni anggo Upa ni Suhi ni Ampang na-Opati dohot angka nahombar tusi pasahaton mu do ate Amangboru. PARSINABUNG NI PARANAK “Baris-baris ni Gajah dirura pangaloan molo marsuru Raja dae ma sooloan ba songon dia pandok ni Rajai Huoloi hami mai Rajanami. PARSINABUNG NI PARBORU Songoni ma dihita saluhutna napunguon, tarlobi dihamu Hula-Hulanami dielek-elek ni Pamoruonnami dihata ni Sinamot dohot godangna nunga rap umbege hita. Alai, dipasahat hatana tu Suhut Sihabolonan di hamu Suhut Sihabolonannami, didok natua-tua Lasiak natata didia panggilingan, manghatai pe Raja hata tu Raja hata dihamu Suhut Sihabolonan do anggo keputusan. Nunga dipaboa pamoruonta pangidoan nasida di somba ni uhum, somba ni adat dohot godang ni Sinamot ni Borunta sipasahaton nasida ima godangna Rp. Sitombol, Ulaon Sadari. Hupasahat hami ma tu hamu. HATA ALUS SIAN SUHUT SIHABOLONAN manang Paidua ni Suhut “Horas ma jala gabe, dihamu Hahadoli/Anggidoli – dangkana do rantingna songon dia hata ni hahana songoni do hata ni angina,. Mauliate ma dihamu saluhutna , sada do hita songon daion mual, sisada Anak sisada Boru, songon dia pe naung dihatai hamu dohot pamoruonta, molo dung denggan dirohamu nadohot do hami marlas niroha disi, Mauliate ma dihamu. PARSINABUNG NI PARBORU “Dihamu Raja ni Pamoruonnami, nunga be sisada hata sisada pandohan hami Hula-Hulamuna sai songon nidok ni umpama ma Amporik mallipik, Onggang marbabang, sai gabe ma parsinamot naotik, gabe ma parsinamot nagodang. Dipangidoanmuna asa sombahononmu ma godang ni Sinamot sipasahatonmu tu hami Hula-Hulamuna godangna Rp. sitombol, Ulaon Sadari tambani Jambar ni Suhi ni Ampang na-opat holoi hami mai, Horas ma jala Gabe, ro ma hamu pasahat hamu ma.” PARSINABUNG NI PARANAK “Horas ma jala Gabe Rajanami, Mauliate ma dipangoloionmuna dielek-eleknami. Laos digora ma Suhut Paranak huhut mandok songon on di hamu Suhut Sihabolonan nunga tangkas dioloi Hula-Hulanta pangidoanta di godang ni Sinamot sipasahatonta, ro ma hamu laho pasahathon Sinamot Nagok tu Hula-Hulanta.” Dung dipangido musik. Ro ma rombongan ni suhut sihabolonan Paranak mamboan Sinamot diatas ni piring dohot sipir ni tondi, dipasahat ma jolo tu parhata ni Paranak, dungi dipasahat nuse tu Parhata ni Parboru, baru pe asa borhat nasida manomba Suhut Sihabolonan Parboru. Dung ditortorhon, dapatedek Suhut Parboru ma ulosna jala disaburhon Inanta sian Paranak ma Sinamoti dohot sude isi ni pinggani tu Ulosi. Dibungkus Inantai ma Sinamoti laos dibagasan Ulosi, - dungi masijalangan Ihut ma muse pasahat Parjambaran tu Suhi ni Ampang Naopat dohot uduranna • Suhut sihabolonan Parboru Sijalo Sinamot sian Suhut Paranak • Upa ni Sijalo Bara napasahathon Pamarai • Upa Pariban napasahathon Sihunti Ampang • Upa Tulang dipasahat Suhut Sihabolonan Paranak dohot Suhut Parboru, laos dipasahat Suhut Parboru ma Pinggan Panganan tu Tulang,Hula hula na marhaha maranggi,hula hula anak manjae • Upa ni Simandokhon dipasahat Anak manjae • Upa Todoan, parorot dohot lan angka sijalo jambar sesuai tu susunan sian Parboru • Pomparan ni Ama ni Suhut marhaha maranggi Sijalo Upa Todoan • Pomparan ni Ompung Marhaha maranggi Sijalo Upa Todoan/Panghaei • Pomparan ni Amang mangulahi Marhaha maranggi Sijalo Upa Todoan/ Bola Tambirik • Iboto ni Suhut Sijalo Upa Parorot • Punguan ni Marga Sijalo Upa Punguan • Pinggan Panganan tu Parboru upa ni natorop biasana Parboru do Paradehon pinggan panganan alai dipasahat ma jolo tu Parhata ni Paranak asa songon na sian Paranak Pinggan Panganani • Tulang ni Hela Sijalo Upa Tintin Marangkup napasahathon Suhut Parboru nidonganan ni Suhut Paranak Dijalo Suhut Parboru ma amplop namarisi hepeng sian Suhut Paranak laos dipasada tu amplop nanaeng sipasahatonna tu Tulang ni Helai. PARSINABUNG NI PARBORU “Di hamu Raja ni Pamoruonnami, saonari sahat ma hita pasahathon jambar nagok tu tulang ni hela nami, ima sijalo tintin marangkup, haha parhundulnami Raja i Marga .......,” laos digorahon asa mangarade jala borhat suhut parboru. PARSINABUNG NI PARANAK Digorahon ma tu suhut paranak asa borhat pasahathon tintin marangkup tu tulang ni borhat ma paranak dohot parboru pasahathon upa tulang so jalo tintin marangkup. Di pasada ma hepeng na sian paranak dohot parboru. Napatandahon ma ianggo pihak paranak, alai napasahathon, pihak parboru ma. Taringot tu godang manang bilanganna saguru tu dos ni roha do i. HATA NI SUHUT PARBORU Parboru ma mandok hatana tar songon on di hamu dongan parhundul nami Raja didokma marga ni tulang ni pangoli/helana i. Adongdo hata ni natua-tua mandok, Hot pe jabui, tong-tong doi marbulang-bulang, sian dia pe berei mangalap boru, hot doi boruni tingkion boru nami ma di alap beremuna, Jadi mulai sadarion marampara nama hita, ai nunga sisada boru hita. Molo hamu di jolo, mangihut ma hami sian pudi, suang songoni, molo hami dijolo, mangihut ma hamu sian pudi. Jadi di hamu ampara, godang do hujalo hami sinamot ni borunta i. Laos dison ma pasahaton nami deba sian sinamot ni boruanta i tu hamu. Uli ma roha muna manjalosa., Horas ma, jala mauliate HATA NI TULANG NI HELA “Mauliate ma dihamu Raja ,,,,,,,,,, tutu ma songon nidokmunai, hot pe jabui hot margulanggulang, tung boru niise pe dialap berenibai, tong doi boru ni Tulang. Dison nunga dipasahat hamu tutu sian Sinamot ni Boruntai sipalas rohanami/upa tintin marangkup mauliate ma dihamu, jala dohononnami ma molo tung borumuna pe nuaeng dialap berenamii, naung borunami mai jala dohononnami ma sisada boru ma hita. Mauliate ma dihamu.” NB - Laos di tingki on ma di pasahat hasuhuton ni paranak muse upa tulang tu sude horong ni hula-hula nanigokhonna. - Tintin marangkup tu tulang ni hela dipasahat dung dijalo parboru pinggan panganan nasida. PARSINABUNG NI PARBORU “Amangboru, nuaeng pe pasahat hamu ma pinggan panganan-nami.” Udut tu panghataion, molo pinggan panganan dohot ulos-ulos masialusi di ibana be, suhut parboru ma paradehon pinggan panganan, di pasahat ma i tu paranak. Songon i ulos-ulos tinonun sadari dipasahat paranak ma i tu parboru. Parsinabung ni Paranak ma muse pasahathon pinggan panganan i tu Parsibul ni Parboru. Jala sebalikna, dipasahat Parsinabung ni Parboru ma ulos-ulos natinonun sadari i tu Parsinabung ni Paranak. Godang ni pinggan panganan dohot ulos-ulos na tinonun sadari, disesuihon do i dohot godang ni undangan. Alai molo godang ni bilang-anna disesuaihon ma nian dohot ruhut paradaton, jala molo boi, dibahen hian ma angka goar ni sijalo pinggan panganan dohot ulos-ulos i. “Di hita namardongan tubu, boru, bere, raja ni dongan sahuta, dohot sude raja ginokhon, di son nunga tajalo pinggan panganan jala tabagi pe on jala dipasahat tu hasahatanna.”[JAMBAR PANGABIS] PARSINABUNG NI PARBORU “Amangboru, mauliate ma dohononnami tu hamu Pamoruonnami, nunga sude hami marlas ni roha, ganup do hami taruli di sinamot nagok naung pinasahatmuna, ba didok rohanami Amangboru, asa dos nangkokna dohot tuatna, atik adong sipangidoonmu sian hami hula-hulamuna, dok hamu ma, ontak ni natolap gogonami oloannami do pangidoanmu.” PARSINABUNG NI PARANAK “Horas ma jala gabe Rajanami, mansai las rohanami diboa-boamunai, asa pasahatonnami ma pangidoannami tu hamu Rajanami Anggo pangidoan Rajanami asa Ulosi hamu ma hami sude dohot Ulos Herbang didongani tangiangmuna mangido pasu-pasu sian Amanta Pardenggan Basai, Songoni ma pangidoannami Rajanami, mauliate ma. Ala naung adong hian panghataion taringot tu bahat ni Ulos Herbang sipasahaton ni Parboru tu Pihak ni Paranak PARSINABUNG NIPARANAK “Mauliate ma Amangboru, sintong do pangidoanmunai, alai songon naung hudok hami dihatanami naparjolo nangkining, ontak ni naboi tarbahen hami Ulosannami do hamu dohot Ulos Herbang, alai molo tung so sude pe hamu anon naboi huulosi hami dohot Ulos Herbang, pasahatonnami ma tu nasida Ulos Natinonun Sadari, songoni ma Amangboru, mangarade ma hamu,asa hupasahat hami angka ulos herbang tu hamu. Gorai Amangborung ma sian i.” Digorahon jala dijoui Parsinabung ni Paranak ma angka si jalo ulos, i ma 1. Ulos Pansamot natoras ni pangoli 2. Ulos Hela, biasana laos dilehon mandar 3. Ulos tu Pamarai 4. Ulos tu Simanggokhon 5. Ulos tu Sihunti Ampang 6. Ulos tu Haha/Anggi 7. Ulos tu Boru 8. Ulos tu Bere 9. Ulos tu Punguan, 10. Dohot udutanna. HATA DI NA PASAHATHON ULOS PANSAMOT “Di hamu lae dohot ibotongku, pasahatonnami ma ulos pansamot di hamu. Sai dipargogoi Tuhanta ma hamu mangalului pansamotan dohot ngolu-ngolu siganup ari. Hipas-hipas ma hamu jala ganjang ma umurmu. Jala anju hamu borungki na gabe parumaenmu. Asa songon hata ni umpasa ma dohononku "Dolok ni Purbatua tondonghon Siborotan, Sai sahat ma umurmu saur matua, jala tiur nang pansamotan. "Marmutik ma lasiak dompak mata ni ari, Malo ma ho ito manganju parumaenmi arian nang bodari. Tubu ma tambinsu di lambung ni pinasa, Sai torop ma di hamu anak na bisuk dohot angka boru na uli basa. HATA DI NA PASAHATHON ULOS HELA “Di ho Amang Hela dohot di ho Ito, Borungku. Pasahatonnami ma tu hamu ulos herbang ulos naganjang, ulos parhorasan. Herbang ma tangan ni Tuhanta mamasu-masu parsaripeonmu. Ganjang ma antong umurmu sahat tu nasaur-matua. Ulos parhorasan ma on, asa gabe di anak gabe di boru hamu tumpakon ni Tuhanta Pardenggan Basa i. Asa dapot ma di hamu songon hata ni umpasa Di ginjang ma ia arirang, di toru ia panggongonan, Badanmu ma naso sirang, tondimuna sai masigomgoman. Giring-giring ma tu gosta-gosta, tu boras ni singkoru Sai tibu ma hamu mangiring-ngiring, tibu mangopa-ompa anak dohot boru. Sahat-sahat ni solu, sahat ma tu tiga ras, Sahat ma hamu leleng mangolu, sahat gabe jala horas.” Marsangap ma Tuhanta i di parsaripeonmuna on. Catatan [Nasomal taida di tingki na pasahathon ulos hela, adong bunga-bunga ni ulaon i ma na adong sipata ende, tari-tarian, angka na denggan ma i tutu. Alai na mansai porlu dipasahat di tingki na pasahathon ulos i i ma ditariashon natoras ni boru muli ma di si harapan, pesan, pangidoan nasida, jala sude suhut parboru nahundul di jolo mandongani natoras ni boru muli. Ala mardalan do tingki, unang ma nian marganjang-ganjang angka panghataion jala molo tung adong pe ende lagu, ingkon na hombar ma i tu ulaon i. Dung dipasahat Ulos Passamot dohot Ulos Hela, mangihut ma muse ulos tu Pamarai, ulos tu Simanggokhon, dohot ulos tu Sihunti Ampang suhi ni ampang na opat. Di tingki pasahathon ulos Passamot paranak ingkos tangkas do pasahaton ni parboru marhite-hite hata pasu-pasu, unang holan asal diuloshon. Molo tu si jalo todoan, boi ma ulos dipasahat sahali tolu manang opat, alai hot ma di pasahat angka pasu-pasu marhite hata pangidoan tu Tuhanta marhite angka umpasa. Songon soso-soso tu parboru, molo boi nian unang ma tapasahat ulos naung he dipangke nata pe baru dope tu paranak. Alana, gabe mangurangi holong di angka na martutur, jala muse, asa marlapatan manang bermakna ulos herbang i di na manjalo. Didok natua-tua martondi do ulos Batak. I do umbahenna godang ragamna songon makna ni ulos i. Dung sidung pasahat ulos, dipasahat parboru ma tu paranak ulos-ulos na tinonun sadari, songon naung pinatorang di jolo.] PARSINABUNG NI PARANAK “Mauliate ma di hamu Rajanami. Nunga tangkas hami sude diulosi hamu, marhite ulos herbang dohot ulos-ulos na tinonun sadari. Mauliate ma!” “Jala molo adong sipasahatonmuna tu anak dohot parumaennami, hupasahat hami ma tingki on tu hamu.” PARSINABUNG NI PARBORU “Nauli Amangboru. Suru hamu ma hela dohot borunami asa hundul tu jolo on.” Pasahat ulos holong ma sian horong ni parboru tu pengantin. Jumolo ma sian hasuhuton, namarhaha-anggi Ring-1 ima Sasohe dungi pe asa boru/bere, dongan sahuta, punguan, dohot udutanna. PARSINABUNG NI PARBORU Digorahon tu sude hula-hula, tulang, jala didok margana ” Di hamu nahuparsangapi hami, hula-hulanami, tulang, bona tulang, tulang rorobot, hula-hula namarhaha-anggi, hula-hula anak manjae. Rajanami, molo adong nalaho sipasahatonmu tu beremu, asa hupasahat hami ma tingki on tu hamu. Alai molo tung siat elek-elek pangidoannami Raja nami, asa laos di tingki on ma hamu pasahathon angka pasu-pasu, hata sigabe-gabe Raja-nami. Jala laos hamu ma namasiaturan. Botima!” Dung sidung sian horong ni hula-hula pasahathon angka ulos holong –jala somalna hula-hula ma parpudi songon panggomgom– diujungi ma dohot hata pasu-pasu. Langsung ma nasida mulak. PARSINABUNG NI PARBORU mandok tu horong ni hula-hulana “Mauliate! Malambok pusu hami di sude pambahenan muna Rajanami. Mauliate ma di hamu. Asa songon hata ni natua-tua ma dohononnami, Marmutik ma inggir-inggir, bulung nai rata-rata, Hata nauli, hata pasu-pasu napinasahat muna i, Na pasauthon ma Amanta Debata. Ditorushon ma muse panghataion. “Di hamu Raja ni Pamoruonnami, ala sian horongnami dohot sian hula-hula, nunga pasahathon angka ulos holong tu hela dohot borunami, asa hupasahat hami ma tingki on tu hamu.” PARSINABUNG NI PARANAK “Mauliate ma di Raja i.” Di pasahat ma muse tingki tu hula-hula dohot tulang ni paranak, jala didok “Di hamu hula-hulanami, tulang, bona tulang. Molo tung adong nalaho pasahatonmuna tu beremu, hupasahat hami ma tingki on tu hamu. Jala molo suman tu rohamu Rajanami, laos di tingki on ma hamu pasahat pasu-pasu dohot hata gabe. Jadi hamu ma Rajanami namasiaturan. Botima!” Dung sidung sian horong ni hula-hula dohot tulang ni paranak pasahathon ulos holong, mulak ma nasida. PARSINABUNG NI PARANAK Pasahathon hata mauliate tu horong ni hula-hula dohot tulang ni Paranak. Ditorushon ma muse panghataion, jala didok “Di hamu hula-hulanami, ala nunga sae be sian horongnami pasahat ulos holong, hupasahat hami ma muse tingki on tu hamu. Hamu ma namangatur.” PARSINABUNG NI PARBORU “Nauli Amangboru. Molo dos rohanta, antar songon on ma nian konsep ni ulaonta na mangihut Naparjolo Marhata sigabe-gabe ma sian hami, hamu ma mangampu. Napaduahon Mardalan ma olop-olop Napatoluhon Mardalan ma ulaon sadari, i ma paulak une. Paopathon Tatutup ma di bagasan ende dohot tangiang.” PARSINABUNG NI PARANAK “Nunga denggan jala uli be i Rajanami.” Catatan 1. Dung sidung marhata sigabe-gabe, somalna langsung ma tu hasuhuton. Sada silompa ubi, sada silompa gadong, tung sada pe na pasahathon hata nauli, sude ma dapotan pasu-pasu. 2. Di hata sigabe-gabe dohot pangampuon i ma hata mauliate tu sude angka tutur jala pengantin mangampu sian horong ni paranak. PARSINABUNG NI PARBORU “Amangboru, saonari sahat ma hita di napadalanhon olop-olop.” Dilehon paranak ma tu parboru berupa hepeng recehan, digabung dohot sian parboru, jala dilehon ma muse tu paranak. “Di hamu Amangboru, dohot di hita saluhutna na masihaholongan, ala nunga uli jala renta mardalan ulaonta, asa marolop-olop roha dohot tondinta mandok mauliate tu Tuhanta Pardenggan Basa i. Asa songon hata ni umpasa ma dohonon Silanlan Aek Uruk, Silanlan Aek Toba Nametmet ndang marungut-ungut, namagodang marlas ni roha. Binanga ni Sihombing binongkak ni Tarabunga Tu sanggar ma amporik, tu lubang ma satua, Sinur ma pinahan, gabe nataula. Asa hariara ma bonana, hariara nang bulungna Gabe jala horas hula-hulana, songoni nang boruna. “Taolophon ma tolu hali.” Didok natorop i ma, “olop-olop” tolu hali. Laos pintor dibagi ma hepeng olop-olop tu natorop i. PARSINABUNG NI PARBORU “Di hamu Raja ni Pamoruonnami, ala naung dos rohanta, saonari ma taulahon ulaon sadari.” PARSINABUNG NI PARANAK “Nauli Rajanami.” Diparade paranak ma tudu-tudu ni sipanganon sipasahatonna tu parboru. Suang songon i nang parboru, diparade ma dekke, boras sipir ni tondi. Jala nunga masa saonari diparade parboru lampet di tandok si pasahatonna tu paranak. Dipasahat ma i tu hasahatanna. Dipasahat ditaruhon parboru ma boru muli tu paranak, jala diparade paranak ma songon upa panaru tu pariban ni boru muli, songon i masituak na tonggi tu natua-tua ni parboru. Dung singkop jala renta mardalan sude na i ditutup ma dohot ende dohot tangiang na niuluhon ni pihak parboru. Gabe ma jala horas! Hira songon i ma rumang dohot ruhut ni ulaon di namarhata sinamot dohot pesta unjuk nasomal. Godang dope angka na hurang manang lupa rumang dohot ruhut-ruhut paradaton, alai pos roha di hita saluhutna, marboha bahenon hita di angka nahurang malo dope hami, lumobi ma i di angka hata pandohan na so haru pas di rohanta. Catatan 1. Masa muse taida di ulaon pesta unjuk diparade pihak parboru dohot paranak na nidok Jambar Tataring Amplop parpudi. I ma berupa hepeng laho sipasahatonna tu angka dongan tubuna be, angka natua-tua namandohoti ulaon i sahat tu na simpul. Taringot di bilanganna, saguru tu hasuhuton ma i. Alai, somalna dibagi ma jambar tataring i andorang so mardalan ulaon sadari. Angka na uli ma i molo sian dos ni roha. 2. Molo tu angka horong ni hula-hula, sian pihak paranak manang hula-hula ni parboru, na pasahathon ulos holong tu pengantin, dilehon do songon pasituak-na-tonggi nasida dung sae pasahathon ulos i. Angka nauli ma i tutu. Alai, adong deba na so mangulahon i ala nunga dipasada di tingki na pasahathon upa tulang. Alai molo boi nian, asing ma tabahen jambar ni hula-hula, tulang, asing muse masituak-na-tonggi nasida. Aek godang aek laut, dos ni roha sibahen na saut. MARHATA SIGABE – GABE Di PARSERAHAN on, ndang hea dope binereng dipatupa, marhata sigabe-gabe, dengan alasan ndang adong be tingki, hape makna ni ulaon adat i sabotulna ditingki namarhata sigabe-gabe i do. Molo boi usul, tapamasa maon di hita nadi PARSERAHAN on. Dung singkop na pasahat ulos na marhadohoan dohot ulos holong songoni nang ulos tonunan sadari, sahat ma tu na marhata si gabe ‑ gabe. Parjolo ma sian horong parboru dungi sahat ma tu horong paranak, jala parpudi mangampu ma suhut sihabolonan paranak natoras ni pangoli manang na mewakili. Parjojor ni namandok hata sigabe ‑ gabe tarsongon onma Pihak Parboru Horong, hula‑hula/tulang. boi do di tontuhon sahalak na mewakili sian hula‑hula ni parboru, dung jolo di alap nasida hata sian horong hula‑hula dohot tulang. Sahalak utusan ni boru / bere. Sahalak utusan sian dongan sahuta, Sahalak sian dongan tubu, Sahalak sian paidua ni suhut, Suhut sihabolonan natoras ni boru muli Pihak Paranak Dos ma urutanna songon na mandok hata sian pihak parboru. Dung sidung sude, suhut sihabolonan natoras ni pangoli mangampu hata sigabe‑gabe hata na u1i, hata denggan dohot mandok mauliate tu sude na torop. Dung sidung mandok hata sigabe-gabe, mangampu ma hasuhuton bolon Hata pangampuon Amanta Raja Inanta Soripada, mauliate malambok pusu ma hupasahat hami, tu hamu Raja ni dongan tubu, Boru, Bere/Ibebere, Raja ni dongan sahuta, Ale-ale, Pariban, Pangula ni Huria, lumobima di hamu Raja ni Hula-hula nami, Tulang, ro di sude namangkaholongi hami. Nunga tung jojor hamu songon namarsuan, jala ris songon namanabur boni, laho pasahat hata na uli, hata panggabean, parhorason, di hami hasuhuton, lumobi ma tu anak dohot parumaen nami. Asa nuaeng pe dohononku ma songon hatani natua-tua. Naung sampulu pitu, jumadi sampulu ualu Hata pasu-pasu, hata nauli, panggabean nang parhorasan na pinasahat muna, boanon nami ma i martonga-tonga jabu Sai ampu mai di ampuan nami, tuak mai di abara nami, jujung di simajujung nami, peak di abingan nami Turtu ma ninna anduhur, tio-tio ma ninna lote Hata na uli, panggabean dohot par horason na pinasahat muna i, sai unang ma muba, unang ma mose Songgop ma siruba-ruba, tu dangka ni hapadan Angka hata na uli, hata pasu-pasu muna, sai dijangkon tondi nami mai dohot badan Tingko ma inggir-inggir bulung nai rata-rata Angka hata pasu gabe naung pinasahat muna, pasauthon ma Amanta Debata PANGUJUNGI Dung sidung mangampu suhut bolon paranak, di pasahat Raja parhata ni paranak ma muse tu pihak parboru laho mangunjungi ulaon. Andorang so ditutup hula‑hula ulaon i, digorahon Raja parhata ni parboru ma tu suhut paranak dohot tu suhut bolon parboru, asa di lehon nasida uang olop‑olop. Dung dipadomu dipasada raja parhata ni parboru olopolop nasian paranak dohot parboru i, dilehon ma tu Raja Huta Dongan sahuta ni suhut sesuai di alaman ni ise ulaon i. Didok raja huta ma hatana andorang so dibagi olop-olopi. Dihamu suhut nami, nunga tung tangkas pinaihut-ihut ulaonta on, sian nasogot sahat tu botarion, tama do hita mandok mauliate tu Debata Pardenggan basa I, ala asi dohot holong ni rohaNa do, dibahen naboi ture jala denggan mardalan ulaon taon. Saut ma tutu songon hata ni natua-tua Balintang ma pagabe tumundalhon sitadoan, Saut ma hita horas jala gabe ala nunga denggan hita masipaolo-oloan. Asa Uli ma ninna porda, pandohotan ni hulamot sai tong-tong ma hita dapotan uli dohot las ni roha, laos mangihut ma dohot sinamot Simbora ma guk-guk, peak di lage-lage, Mamora ma hita on luhut, horas jala gabe Asa Silalan uruk uruk tu silallan aek toba, Nametmet ndang marungut‑ungut na magodang sude marlas ni roha, Laos digorahon Raja huta ma muse asa sude natorop i mandok olop, olop, olop 3 hali. huhut disabur hon boras sipir ni tondi. Marlapatan asa sude natoropi mangolophon nauli dohot na denggan, disude angka pasu‑pasu na pinasahat ni angka Raja. Dungi pe asa diparis uang olop‑olop i tu horong paranak dohot parboru. Dung sidung i ditutup hula‑hula ni parboru ma dohot ende di uduti dohot tangiang. Di PARSERAHAN on sai dipatupa do ulaon sadari, ima paulak une mebat dohot tinggkir tangga. Molo sai binereng jala pinarate-atehon do, hurang do makna ni napatupahon paulak une dohot tinggkir tangga laos di sada ari i. Sai songon na marsandiwara do idaon, molo boi usul tu hita, ditiadahon ma ulaon sadari i, alai molo dao be do huta ni paranak dohot parboru, toho do tutu nunga sada solusi ulaon sadarion laho pasingkophon ulaoni. Paulak Une Didok paulak une, namarlapatan, dung diboan paranak, parumaenna tu huta, manang tu bagas nasida, tontu diharapkan asa ro hagabeon. Marsaor ma pangoli dohot boru muli, sai diharaphon jolma do asa sai pintor singkop hubungan na harmonis antara pangoli dohot boru muli, artina une ma mardalan hubungan kedua belah pihak, ndang adong rasa curiga, di antara nasida nadua. Dung manang na piga ari di lehon tinggki tu nasida nadua, jala dapot kesimpulan nunga une mardalan songon naung diharap hon, borhat ma paranak tu huta ni parboru, mamboan sipanganon na tabo laho paulak une, padasiphon hubungan ni namarhula-marboru, alana nunga denggan mardalan rumah tangga ni pangoli dohot boru muli. Maningkir Tangga Acara adat maningkir tangga, ima haroro ni parboru tu huta ni paranak laho mandulo boruna, songon dia do keadaanna. Dipajagar paranak do boruna nasida asa songon naniharaphon ni parboru, tarida mai sian kondisi kesehatan ni boruna ditingki maningkir tangga. Di acara maningkir tangga ma kesempatan ni parboru laho mangalehon sipasingot dohot hata nauli tu boru na, songon ni nang tu helana. Parboru pe dison ma muse mangalehon hata pasu gabe tu pihak ni paranak. Acara namangihut Ima acara di bagas ni masing-masing suhut. Molo di Bagas ni Pihak Paranak, dilanjuthon ma tu napatupahon Mangupa Parumaen, jala di Bagas ni pihak parboru dilanjuthon tu namanigati jual. Songon ima jolo, partording ni olaon Pangolihon anak/pamuli boru dibagasan adat batak Toba, masomal ni ihuthon di Parserahan. Tontu sai adong do na hurang lobi, alai boi ma didok rohangku, tulisan on sebagai gambaran, manambai parbinotoan ni angka dongan raja parhata. Molo tung adong saran dohot kritik, laho padasiphon tulisan on, rade do hami manjalosa. Silikkit, sinalenggam, ba molo saroha sapingkiran hita, ba tapillit na dumenggan, botima. MAULIATE

buku panduan pesta unjuk